Pada
postingan kali ini, penulis akan khusus membahas mengenai Arduino. Apa dan
bagaimana sebenarnya arduino itu ?, Mari kita pelajari dan pahami dengan
seksama uraian berikut ini...
Berita gembira, bagi yang ingin memiliki webhosting gratis, klik https://www.000webhost.com/892157.html
Berita gembira, bagi yang ingin memiliki webhosting gratis, klik https://www.000webhost.com/892157.html
Arduino
Rangkaian terpadu digital
“Dengan menggunakan teknik-teknik
fotografi yang maju,rangkaian-rangkaian miniatur pada permukaan sebuah
serpih (sepotong bahan semikonduktor yang kecil) dapat dihasilkan dalam
pabrik.Jaringan yang terbentuk itu demikian kecilnya sehingga sambungan-sambungannya
hanya dapat dilihat dengan sebuah mikroskop.Rangkaian semacam itu disebut
rangkaian terpadu (IC),karena komponen-komponenya
(transistor,diode,hambatan,merupakan bagian integral dari serpih yang
bersangkutan.Hal ini jelas berbeda jika dibandingkan dengan rangkaian
diskrit,yang terbuat dengan mengubungkan komponen-komponenya satu persaatu
dalam proses perakitannya.”( Malvino,
Albert Paul (1983). Elektronika komputer digital,Hal.57).
Arduino adalah sistem
purnarupa elektronika (electronic prototyping platform) berbasis open-source
yang fleksibel dan mudah digunakan baik dari sisi perangkat keras / hardware
maupun perangkat lunak / software.
Di luar itu, kekuatan utama Arduino adalah
jumlah pemakai yang sangat banyak sehingga tersedia pustaka kode program (code
library) maupun modul pendukung (hardware support modules) dalam jumlah yang sangat banyak.
Hal ini memudahkan para pemula untuk mengenal dunia mikrokontroler.
Bukan hanya untuk pemula, praktisi elektronika profesional dan penggemar elektronika tingkat lanjut pun menyukai Arduino yang sangat membantu dalam mengembangkan purnarupa peralatan elektronika baru.
Bukan hanya untuk pemula, praktisi elektronika profesional dan penggemar elektronika tingkat lanjut pun menyukai Arduino yang sangat membantu dalam mengembangkan purnarupa peralatan elektronika baru.
Arduino Uno R3
Arduino Uno adalah papan pengembangan
berbasis mikrokontroler ATmega328P-20PU. Papan ini memiliki 14 pin digital
untuk berkomunikasi (I/O pins, input/output) dengan 6 pin di antaranya dapat memodulasi keluaran
PWM (pulse width modulation,
mensimulasikan keluaran analog), 6 masukan analog (didigitalisasi menggunakan
ADC / Analog-to-Digital Converter internal), osilator berkecepatan 16 MHz, sebuah
konektor USB, colokan catu daya, ICSP header, dan tombol reset.
Papan ini memiliki semua yang dibutuhkan untuk
mendukung akses terhadap mikrokontroler yang digunakan; untuk menghidupkannya
cukup menghubungkan papan ini dengan komputer lewat kabel USB (USB powered)
atau dengan mencolokkan kabel adaptor / baterai bertegangan antara 7 hingga
12V.Sebagai pengendali USB (USB driver), Uno R3 menggunakan chip Atmega16U2 (pa
da R2 masih menggunakan chip Atmega8U2) yang diprogram sebagai
pengubahsignalUSBkesignalserialTTL.Revisi
ketigainimemilikibeberapafiturbarutambahan:
· tambahan pin I2C (SDA dan SCL) dekat pin AREF
· Dua pin tambahan lainnya yang diletakkan dekat pin RESET, yaitu: pin
IOREF yang memungkinkan shields / modul tambahan untuk beradaptasi
dengan tingkat tegangan yang disediakan papan utama, dan pin cadangan
yang dicadangkan untuk penggunaan di masa mendatang
· Rangkaian RESET yang lebih kuat
· Dua pin tambahan lainnya yang diletakkan dekat pin RESET, yaitu: pin
IOREF yang memungkinkan shields / modul tambahan untuk beradaptasi
dengan tingkat tegangan yang disediakan papan utama, dan pin cadangan
yang dicadangkan untuk penggunaan di masa mendatang
· Rangkaian RESET yang lebih kuat
Menggunakan chip Atmega 16U2 untuk menggantikan 8U2
yang digunakan di revisi kedua (R2)"Uno"
berarti "satu" dalam bahasa Italia, dinamakan demikian untuk
menandakan dirilisnya Arduino versi 1.0. Uno dan versi 1.0 akan menjadi
referensi untuk revisi Arduino di masa mendatang. Uno adalah keluaran terbaru
dari seri Arduino USB, dan menjadi model referensi untukplatformArduino.
RINGKASAN
· Mikrokontroler: ATmega328P-20PU
· Tegangan Operasional: 5 Volt DC
· Tegangan Catu Daya (bila menggunakan DC Jack):
7 - 12V
· Jumlah Pin Digital (Digital I/O): 14 (dengan 6 di
antaranya berkapabilitas
PWM)
· Jumlah Pin Masukan Analog: 6 (dapat juga digunakan
sebagai pin digital
tambahan)
· Maksimum arus per I/O pin: 40 mA (total arus pada
semua pin maksimum
400 mA)
· Maksimum arus pada keluaran tegangan 3v3: 50 mA
· Kapasitas memori program / Flash Memory:
32 KB, di mana 512 bytes
digunakan untuk bootloader.
· SRAM / RAM Statis : 2 Kb
· EEPROM : 1 Kb
· Kecepatan clock: 16 MHz
Arduino Shield Ethernet W5100
Arduino Shield Ethernet W5100 ini adalah modul
yang dapat dipasangkan langsung di atas papan Arduino untuk menambahkan fungsi
LAN / Ethernet dalam proyek rangkaian elektronika Anda yang menggunakan papan
pengembang Arduino. Dengan menggunakan modul komunikasi ini Arduino Anda dapat
dihubungkan dengan perangkat lain yang mendukung protokol TCP/IPatauUDP.
Menghubungkan dan menggunakan modul
Arduino Ethernet Shield ini sangat mudah, proses pemasangan dan pemgrograman
hingga Arduino terhubung dengan internet hanya memakan waktu beberapa menit
saja. Cukup pasangkan modul ini di atas papan Arduino, sambungkan dengan kabel
network RJ45 (kabel tidak termasuk dalam paket), ikuti tutorial pemogramannya
(menggunakan pustaka Ethernet yang sudah tersedia di paket perangkat lunak
Arduino IDE), dan Arduino Andasiapdikendalikanlewatinternet.
Untuk dapat menggunakan Arduino Shield ini diperlukan papan Arduino (tidak termasuk dalam paket, Arduino board dapat dipesan di sini) dan tegangan operasi 5V(dapatdipasokdaripapanArduino,pin5V).
Spesifikasi Ethernet Controller: chip Wiznet W5100 dengan internal buffer 16 Kb, kecepatan koneksi 10 / 100Mb (Fast-Ethernet). Papan ini terhubung dengan Arduino melalui port SPI. Dapat mendukung hingga 4 koneksi simultan.
Sebagai tambahan sudah tersedia SLOT micro-SD card yang dapat digunakan untuk menyimpan file yang akan disajikan ke jaringan. microSD card reader ini dapat diakses melalui SD Library (juga sudah tersedia di Arduino IDE). Catatan: Ketika menggunakan pustaka ini, SPI SS menggunakan pin 4.
Untuk dapat menggunakan Arduino Shield ini diperlukan papan Arduino (tidak termasuk dalam paket, Arduino board dapat dipesan di sini) dan tegangan operasi 5V(dapatdipasokdaripapanArduino,pin5V).
Spesifikasi Ethernet Controller: chip Wiznet W5100 dengan internal buffer 16 Kb, kecepatan koneksi 10 / 100Mb (Fast-Ethernet). Papan ini terhubung dengan Arduino melalui port SPI. Dapat mendukung hingga 4 koneksi simultan.
Sebagai tambahan sudah tersedia SLOT micro-SD card yang dapat digunakan untuk menyimpan file yang akan disajikan ke jaringan. microSD card reader ini dapat diakses melalui SD Library (juga sudah tersedia di Arduino IDE). Catatan: Ketika menggunakan pustaka ini, SPI SS menggunakan pin 4.
Demikianlah penjelasan ringkas mengenai Apa itu arduino dan Modul Ethernetnya yang begitu powerfull.Pada postingan selanjutnya, penulis akan coba menjelaskan mengenai Accses Point yang akan menjadi backbone/tulang punggung system komunikasi pada projek kita ini.
0 comments